Selasa, 1 Juli 2014..
Kemarin, dalam balutan indah silaturrahmi di sucinya Ramadhan, diantara seorang sahabat lama yang saling mendengar ketika lisan bersuara, didalam kuasa-Nya juga yang mempertahankan hubungan baik ini meski terpisah benua, diantara cerita proses hidup kehidupan menjemput hidayah-Nya mengetuk pintu-Nya, semoga silaturrahmi kemaren tak sia - sia, semoga Allah SWT jadikan segala aktifitas kita menjadi amal ibadah bagi kita, semoga Allah limpahkan ilmu-Nya disetiap lisan yang terucap dan Allah berikan pemahaman disetiap rumitnya jalan hidup demi mencapai Ridho-Nya, semoga Allah terus tumbuhkan rasa memuliakan sesama diseluruh alam semesta.
Seorang hambanya yang terus belajar dan berislah diri ini hanya ingin menunjukkan kecintaannya terhadap Baginda Rasulullah SAW, beliau yang semasa hidupnya menangisiku dan ummat lainnya di pagi, siang, malam, ditiap sujud, dengus nafas dan fikirnya yang dia fikir hanya ummat.. "Ummatku, ummatku, ummatku" bahkan disaat sakaratul mautnyapun dia masih menangisiku dan ummatnya yang lain karna begitu besar kecintaannya kepada kita, ummatnya.. Dia tak ingin ummatnya lalai dan larut dalam lautan yang begitu luas ini, ia tak ingin ummatnya terhempas ombak hingga hanyut kemudian tenggelam di dalamnya lautan, dia begitu mencintai ummatnya melebihi cintanya terhadap dirinya sendiri..
Ya Rasulullah, tuntunlah aku.. Aku yang belum pernah bertemu denganmu tapi aku berada didalam tiap tetes air matamu karna aku ummatmu ya Muhammad, istiqomahkan aku hidup dalam sunnahmu, aku ingin belajar mencintaimu seperti kamu mencintaiku dan yg lainnya. karna aku ingin kelak bersamamu di surgaNya Allah SWT, aku ingin kelak bisa bertemu denganmu dan para sahabat. Insha Allah..
Ya Allah, terima kasih atas silaturrahmi yang tetap terjaga, atas rezeki yang kau cukupi, atas segala karunia-MU hingga hari ini. Sungguh tiada berkekuatan hamba yang lemah ini tanpa kekuatan-MU yang menopangku untuk tegak berjalan amalkan sunnah - sunnah Rasulullah SAW, Sungguh tiada kuasa hamba yang kau kuasai ubun2nya ini, jika kau ingini aku maka aku takkan bisa melawan kuasaMU, sungguh tiada daya hamba yang kau genggam nafasnya ini, jika kau ingini desah nafasku terhembus dalam dakwah, dalam dzikir, dalam sujud maka akan terhembuslah namamu disetiap hembusnya. Tiada henti dan lelah pintaku selalu, Dekap hamba selamanya ya Allah.. Lindungi hamba dari fitnah Dajjal, kuatkan hamba berjalan diduniamu ini, pegangi hamba ditiap riak ombakmu ini, ridhoi hamba agar hamba terhindar dari ketelanjangan terminal akhir kehidupan ini..
Jazakallah Dini dan Gerry, semoga Sakinnah, Mawaddah, Warrahmah tumbuh didalam keluarga kalian dan smoga pertemuan berikutnya aku sudah tak sendiri lagi ya hehehhe, mari kita sama - sama saling mendo'akan agar ditiap proses hidupku, proses hidup kalian maupun proses hidup saudara kita yang lainnya selalu mendapatkan kemudahan dan ridho dariNya.
"Tempatku Berpijak tak akan menghalangiku untuk menunjukkan betapa aku mencintaiNya.. "
Terima kasih atas pertemanan yang baik, saling mendo'akan, saling mengingatkan.. Insha Allah Khayr..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar